Dalam Islam, doa merupakan bentuk komunikasi seorang hamba kepada Allah SWT. Kita bisa berdoa untuk berbagai hal, meminta petunjuk, memohon ampunan, dan lain sebagainya. Meskipun Allah mengetahui segala hal, doa tetaplah penting sebagai wujud ketaatan dan harapan kita kepada-Nya. Ada beberapa doa yang disebutkan memiliki keutamaan dikabulkan oleh Allah SWT. Berikut 3 doa yang dikabulkan.
1. Doa Orang Tua untuk Anaknya
Doa orang tua, khususnya ibu, untuk anaknya memiliki keistimewaan. Hal ini didasarkan pada hadits riwayat Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi:
“Ada tiga macam doa yang pasti diterima tanpa ragu lagi, yaitu: doa bapak, doa musafir, dan doa dari orang yang teraniaya.”
Doa orang tua yang ikhlas dan penuh kasih sayang untuk kebaikan anaknya diyakini akan mudah dikabulkan Allah SWT.
2. Doa Orang yang Berpuasa
Doa orang yang sedang berpuasa, khususnya saat berbuka, juga termasuk yang mudah dikabulkan. Ini berdasarkan hadits riwayat Al-Baihaqi:
BACA JUGA : Doa Puasa Idul Adha dan Maknanya
“Tiga orang yang tidak akan tertolak (doanya), yaitu: doa orang tua bagi anaknya, doa orang yang berpuasa, dan doa musafir.”
Momen berbuka puasa adalah saat yang istimewa. Rasa lapar dan haus yang ditahan selama seharian membuat hati menjadi lebih tenang dan khusyuk.
3. Doa Orang yang Dizalimi
Doa orang yang dizalimi (dianiaya) juga termasuk yang mudah dikabulkan Allah SWT. Ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadits riwayat Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi:
“Ada tiga macam doa yang pasti diterima tanpa ragu lagi, yaitu: doa bapak, doa musafir, dan doa dari orang yang teraniaya.”
Doa orang yang dizalimi biasanya dipanjatkan dengan penuh harapan dan perasaan tidak berdaya. Keterzaliman yang dialami membuat hati orang tersebut tersentuh dan doa yang dipanjatkan menjadi lebih tulus.
Itulah 3 doa yang dikabulkan, perlu diingat bahwa ketiga hal di atas bukanlah jaminan mutlak doa dikabulkan. Allah SWT Maha Mengetahui apa yang terbaik bagi hamba-Nya. Bisa jadi doa dikabulkan sesuai dengan yang kita minta, dikabulkan dengan cara yang berbeda, atau bahkan dibalas dengan hal yang lebih baik di dunia atau akhirat. Yang terpenting, berdoa dilakukan dengan ikhlas, penuh harap, dan berserah diri kepada kehendak Allah SWT.
BACA JUGA : Pengertian dan Makna Isra Miraj dalam Islam